Monday, December 28, 2009

Misteri Gravity Hill - Penjelasan

Di beberapa tempat di dunia, ada wilayah-wilayah yang sepertinya tidak mengikuti aturan hukum gravitasi yang universal. Wilayah ini sering disebut dengan Gravity Hill atau Magnetic Hill.


Di Gravity Hill, jika kita menghentikan mobil di tengah jalan dan melepas remnya, maka, perlahan-lahan mobil tersebut akan bergerak sendiri meluncur ke jalan yang menanjak. Jika kita menuangkan air ke tengah jalan, maka air tersebut akan mengalir ke arah jalan yang menanjak. Seakan-akan, gravitasi tidak berfungsi di tempat ini.

Banyak orang menyamakan Gravity Hill dengan Mystery Spot, padahal keduanya jelas berbeda. Mystery Spot adalah sebuah tempat atraksi turis di Santa Cruz, California yang dibuka tahun 1939. Di Mystery Spot, seperti yang ada di Santa Cruz contohnya, ada rumah dan ada atraksi-atraksi yang menunjukkan bahwa hukum gravitasi tidak berlaku. Di Mystery Spot, seseorang dapat berdiri di dinding sebuah rumah dan tidak akan terjatuh.

Sedangkan Gravity Hill hanyalah berupa wilayah atau jalan yang panjang, tidak ada atraksi atau tempat penjualan tiket. Satu-satunya atraksi di Gravity Hill adalah melihat mobil bergerak ke jalan yang menanjak.


Beberapa lokasi atraksi turis yang mirip dengan Mystery Spot antara lain adalah St.Ignace di Michigan dan Oregon Vortex di Oregon. Sedangkan lokasi yang mirip dengan Gravity Hill terdapat di seluruh dunia. Mulai dari Amerika, Skotlandia, Italia, Kanada, Jepang, Korea hingga gunung Kelud di Indonesia. Lokasi-lokasi ini telah menarik jutaan orang setiap tahunnya untuk menikmati apa yang disebut dengan sensasi gravitasi.

Pada tulisan kali ini, saya hanya akan membahas mengenai Gravity Hill. Mengenai Mystery Spot akan saya bahas pada kesempatan yang lain.

Banyak teori yang telah diajukan mengenai Gravity Hill, mulai dari melengkungnya gravitasi bumi, adanya sumber magnetik yang mengganggu gravitasi hingga teori yang berbau mistis.

Namun, pertanyaannya adalah, apakah fenomena Gravity Hill merupakan sebuah pembangkangan terhadap Hukum Gravitasi ?

Apakah Isaac Newton lupa menambah catatan kaki di dalam hukum gravitasi universal yang diciptakannya ?

Jawabannya adalah : tidak !

Hukum gravitasi tetap berlaku di tempat ini. Bahkan Gravity Hill menunjukkan unggulnya hukum Gravitasi dibanding pengamatan dan persepsi manusia. Di Gravity Hill, terbukti bahwa persepsi tidak sama dengan realita.

Jadi, apa yang menyebabkan fenomena ini sebenarnya ?

Jawabannya adalah Ilusi Optikal atau Ilusi Visual. Teori ini telah diuji coba oleh para ilmuwan dan dianggap sebagai penjelasan yang paling akurat.

Ilusi optikal sering digunakan oleh para pesulap atau ilusionist untuk menciptakan efek-efek yang membuat kita takjub seperti membuat gajah menghilang di tengah panggung atau memunculkannya kembali.

Namun, ilusi optikal yang ada di Gravity Hill tidak tercipta akibat pengaturan dan desain manusia. Alam dengan caranya yang unik memutuskan untuk memberikan sedikit hiburan kepada manusia.

Percaya atau tidak, di wilayah Gravity Hill, susunan pepohonan, jalan, arah pandang dan horizon (tapal batas) bekerja sama untuk menciptakan ilusi yang luar biasa, saking luar biasanya sehingga mata kita tertipu dan persepsi kita dibelokkan.

Maksud saya adalah, ilusi yang diciptakannya membuat jalan raya yang menurun terlihat seperti menanjak.

Jadi ketika kita mematikan mesin mobil dan melepas rem, mobil itu sesungguhnya patuh kepada hukum gravitasi dengan bergerak mengikuti jalan yang menurun. Tetapi mata kita membangkang terhadap realita. Kita melihat jalan yang menurun itu seperti jalan yang menanjak.

Apa buktinya ?

Saya tahu memang sangat sukar bagi kita untuk menerima penjelasan ini. Tapi kesimpulan ini telah dikonfirmasikan oleh pengujian dan pengukuran dengan teknologi canggih.

Fisikawan Brock Weiss dari pennsylvania State University berkata : "Jalur jalan yang ada di tempat itu memiliki lekuk yang memberikan efek seakan-akan jalur itu menanjak. Ini ditambah lagi dengan posisi pohon di sekitarnya dengan horizon yang membengkok yang akhirnya bercampur aduk dan menipu mata kita."

Bagi mata kita, sebuah jalan terlihat seperti menanjak. Namun pengukuran yang dilakukan, dengan GPS misalnya, menunjukkan bahwa jalan itu sesungguhnya menurun.

Faktor terpenting dari penciptaan ilusi ini adalah horizon atau tapal batas yang terganggu. Tanpa adanya horizon, maka melihat apakah sebuah jalan menanjak atau menurun akan menjadi sangat sulit.

Untuk mempermudah kalian memahaminya, saya menemukan ilustrasi yang sangat bagus mengenai ilusi ini. Gambar-gambar di bawah ini dibuat oleh seorang Jepang bernama Akiyoshi.

Lihatlah gambar-gambar di bawah ini. Ingat yang saya tulis di atas, bahwa Horizon atau tapal batas sangat penting dalam penciptaan ilusi ini.

Jika kita melihat gambar di sebelah kiri di bawah ini, maka kita akan melihat jalan raya itu seperti menanjak. Tapi ketika kita menambah horizon seperti di gambar sebelah kanan, maka jalan raya itu akan terlihat menurun.


Sekarang lihat gambar di bawah ini :

Jalan yang dekat dengan kita (yang lebar di bawah kotak) terlihat menurun di gambar sebelah kiri. Tapi ketika kita menambah pemandangan atau landscape tambahan di kanannya seperti yang terlihat di gambar kanan, maka jalan yang dekat dengan kita menjadi seperti menanjak. Can u see it ?


Kembali pada gambar di atas yang sebelah kiri. Pada gambar itu jalan rayanya berbentuk cekung, Karena itu jalan raya yang terdekat dengan kita akan terlihat seperti menurun, namun jika bentuk jalannya kita ubah menjadi cembung seperti di bawah ini, maka jalan raya yang terdekat dengan kita (yang lebar di bagian bawah kotak) akan terlihat seperti menanjak. Sekali lagi, can u see that ?


Nah, sekarang inilah contoh-contoh Gravity Hill di dunia nyata :

Jalan di bawah ini ada di Magnetic Hill, Canada. Jalan yang ada di dekat kita yang lebih lebar terlihat seperti menurun, walaupun sebenarnya tidak.


Di bawah ini adalah jalan yang ada di Ariccia, Itali. Jalan raya yang di dekat kita terlihat seperti menurun, sedangkan jalan yang di ujung terlihat seperti menanjak. Padahal sebenarnya tidak.


Gambar di bawah ini berasal dari jalan bercabang di Montagnaga, Italia. Jalan di cabang kanan terlihat seperti menanjak, Padahal sebenarnya tidak. Yang benar adalah jalan di kiri yang menurun, sedangkan jalan di sebelah kanan rata. Amazing right ?


Sekali lagi, persepsi tidak sama dengan realita. Gravity Hill jelas membuktikan hal itu.

Baca juga: Mystery Spot - penjelasan.

(aip.org, math.ucr.edu, sciencedaily.com, hubpages.com, csicop.org, psy.ritsumei.ac.jp)


Komentar Pilihan :


inoshi said...

Mata memang sumber penipuan, jiwa suci yang bisa menjadi pegangan. Pengujiannya cobalah ajak seorang buta untuk ikut merasakan jalan tersebut. orang buta tidak kenal ilusi optic, dan dia paham jalan turun atau menanjak.

December 28, 2009 8:58 PM

Share on Facebook
Bookmark and Share

Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.

102 comments:

  1. pertamaxxxxxxxxxxxx

    ReplyDelete
  2. akhirnya jadi yang kedua...mantapzzz

    ReplyDelete
  3. sulit ngebayangin ternyata aslinya kebalikan sama apa yang kita lihat. bikin jadi pengen ke sana gan!

    ReplyDelete
  4. Bang enigma, tolong posting dong misteri atlantis yang katanya indonesia. beneran gak sih??

    ReplyDelete
  5. Pertamax ngga ya..?
    oooh.... begitu ya..
    beberapa hari lalu, saya mendengar paman saya juga mengalami fenomena unik seperti gravity hill ini saat naik haji..
    namanya tempatnya saya lupa.. tapi katanya saat bis menanjak ke wilayah bukit, mesin malah dimatikan, dan saat menuruni bukit mesin malah digeber keras2..
    saya belum lihat langsung sih..
    jadi suatu saat kalau saya pergi haji, mudah2an saya bisa email liputan ke enigma mengenai wilayah ini..
    -kalo di indonesia ngga ada ya..?-

    ReplyDelete
  6. very2 amazing, kagum om..ternyata alam juga bisa melakukan atraksi sulap, kagum bangat sama pencipta-nya.
    o iya om..saya bisa copy paste ke blog saya tidak? soalnya saya masih bingung untuk susun kata2nya.
    janji om ini yang terakhir ^_^

    di tunggu konfirnya.
    peace!!!!!

    ReplyDelete
  7. Ok Abzalom, The Father of Peace. Kamu boleh copas. cantumin saja sumber dan link.

    ReplyDelete
  8. amazing...
    alam menciptakan hal yang unik dan misterius
    from :N.O

    ReplyDelete
  9. wah.. sampe puyeng saya mikirinnya..

    kok bisa gitu ya..

    ReplyDelete
  10. WoOoooOow keren, gw baru tau nie info..

    Di Puncak Bogor juga ada selokan di sekitar kebun teh yang air nya ngalirnya nanjak, apa gravity hill juga ntu???

    ReplyDelete
  11. mata memang sumber penipuan, jiwa suci yang bisa menjadi pegangan.

    Pengujiannya cobalah ajak seorang buta untuk ikut merasakan jalan tersebut. orang buta tidak kenal ilusi optic, dan dia paham jalan turun atau menanjak.

    ReplyDelete
  12. Yg d bromo ga ad contoh gmbrny mas?

    ReplyDelete
  13. Wah,kebetulan saya tinggal di Jawa Timur,tepatnya Malang.
    Di paragraf ke 5 di sebutkan,salah satu mystery spot adalah Gunung Bromo.
    Yg ingin saya tanyakan,di sebelah mananya?
    Kebetulan saya suka sekali wisata ke sana,tetapi saya tidak tahu bahwa daerah itu termasuk dalam daftar mystery spot,,
    trima ksih sebelumnya bang.
    _wiwid_

    ReplyDelete
  14. tck...tck....tck....cuma satu kata...hebat...sampai sedetil ini......

    ReplyDelete
  15. kalo ga liat langsung susah ngertinya, btw d sekitar jakarta ada ga ya gravity hill? he he

    ReplyDelete
  16. Maaf, yang saya maksud gunung Kelud, bukan gunung Bromo. Sudah saya koreksi. Gambarnya tidak ada. Saya ambil sumbernya dari sini :

    http://www.statemaster.com/encyclopedia/Gravity-hill

    ReplyDelete
  17. Mantab,langsung d koreksi..
    Hehehe
    makanya saya rada kaget klo di Bromo ada..
    Sukses bwt blog-nya bang..
    _wiwid_

    ReplyDelete
  18. Wow..
    seperti dugaan saya waktu membaca dari awal, dan apa yg saya pikirkan, ternyata benar,
    hehe..
    di desa saya juga ada om, jalan yg kliatannya naik tp sebenarnya turun, hehe..
    makasih om, jd tambah ilmu saya, n infonya detail bgt..
    very nice blog,
    sukses ya om..

    regards,
    rikudou_s6

    ReplyDelete
  19. ...bang gambar yg di Italia thu maksudnya gimana...????...

    kalo jalan yg d sebela kanan..(yg ada tulisan stop tapi terbalik)...kan emang jalannya naek...trlihat dari kondisi tanah di belakangnya yg emang lebi tinggi dari pada jalan yg d sebela kiri...


    kalo jalan di sebela kiri..juga masi kliatan normal2 aja bang...

    untuk gambar2 yg laen ane ngerti maksudnya...

    oia ane perna baca katanya kalo qta ke kelud thu kompas bakalan nunjukin arah yg ane..(utara dan selatan kompas bkalan kebalik)..apa bner bang..???...dan yg trakir...bang uda cek video2 tentang gravity hill blom...????...

    mngkin dengan video2 itu bisa ada bukti lagi bang..soalnye seinget ane perna liat pideo tentang kelud dan hal2 mengenai gravity d kelud...

    trims bang

    ReplyDelete
  20. Mantep Bang Enigma.
    Bang request dong
    tulis masalah pesulap2 handal.
    kay David Cooperfield yg katanya bikin perjanjian sm iblis.
    di tunggu Confirmnya
    Saya Penggemar Setiamu

    ReplyDelete
  21. ko bisa si! walopun ud dijawap dengan keren sekali oleh si abang dan berujung "oooo gitu yaaaa" oleh si lemot, tp ttp aja,
    ko bisa si!
    kalo rumah miring yang di dufan itu, yg kluar2 pusing, inget ngga bang enigma? itu ilusi optik juga tp versi yg buatan ya? ck2. info mnynangkan.nyami nyami

    ReplyDelete
  22. @anonymous yang nanya soal jalan di Italia :

    Untuk foto jalan di Italia, sebenarnya, jalan di sebelah kiri yang menurun. Jalan di sebelah kanan lurus. Amazing kan ?

    Soal video gravity hill, sudah dicek.

    ReplyDelete
  23. @anonymous yang nanya soal David Coperfield :

    David Copperfield tidak membuat perjanjian dengan setan. Semuanya hanya ilusi buatan. Namun karena kita yang tidak tahu triknya, kita kira dia menggunakan kekuatan setan.

    ReplyDelete
  24. bang enigma , tulis tentang misteri buku urantia dong ! ! !

    ReplyDelete
  25. beuh...mantep artikelnya. dah pernah disinggung dikit di blognya mbahware.
    Setuju ama bang enigma, gak ada pesulap yang membuat perjanjian dengan setan. Jika kita berpikiran seperti itu, berarti mereka berhasil dengan baik menipu kita dengan trik mereka.

    ReplyDelete
  26. difficult... but I understand :))
    pelajaran bgt ni mr.enigma!
    kalo boleh usul saya penasaran sm film The Fourth kind yg katanya kisah nyata itu, kalo boleh tolong tulis ttg itu ya mr. enigma :) THX!!!

    ReplyDelete
  27. bang enigma, saya coba search di google tentang gravity hil. Dan ternyata ada beberapa studi khusus yang dilakukan untuk menyelidiki fenomena ini (salah satu contohnya enigma project). Dan ternyata analisisnya sama seperti punya anda. Tapi di beberapa tempat dengan fenomena gravity hill (contohnya Massachusetts, Northbridge;PA, Bedford Co., State Route 96 south of New Paris;North Carolina, Blowing Rock, Hwy. 321 dll), ternyata mereak blom dapat menjelaskan alasannya. Apakah penyebab lain gravity hill? Dan saya juga menemukan tentang spook hill, bisa dijelaskan sedikit?

    ReplyDelete
  28. Para peneliti sudah sepakat bahwa penyebab gravity hill memang ilusi optik, termasuk yang di Bedford Co. ini juga dimuat di salah satu artikel di sciencedaily. Ada peneliti yang mungkin tidak ketemu, tapi ada peneliti lain yang sudah membongkarnya. Spook Hills itu nama salah satu Gravity Hill di Florida. Jadi sama saja.

    ReplyDelete
  29. @anonymous : Buku Urantia itu buku keagamaan. Kitab sucinya para pengikut ajaran Urantia. Jadi saya tidak punya kapasitas untuk mengkomentarinya.

    ReplyDelete
  30. alam jago juga bcandanya.. bung enigma, bahas soal 'ratu adil' dong..

    ReplyDelete
  31. Hmmm. . .,
    knpa para ilmuawan tdak mnguji'y dngan mnggunakn sbuah tali/benang br'bndul untuk mngtahui kmiringan d daerah itu.
    Spt yg d'lkukan olh para tkang kayu d daerh Q.
    Wkwkwk.

    ReplyDelete
  32. weish gan penjelasan nya mantepphh...
    eh btw tapi ya kalo ga salah yang di gunung kelud itu pernah saya liat photo n video yang dari arah samping dan emang pas dilihat dari samping pun tu jalan secara kasat mata emang nanjak...gmana ya jelasinnya,,,,bingung juga...
    but thanks info penjelasannya....
    ditunggu ya postingan tentang rumah yang anti gravity itu ya gan...

    ReplyDelete
  33. Bro saya tolong tanya nech,Apakah para peneliti Gravity hill, sudah tanya ke pemborong jalanan2 tersebut, tentang mesin gilingnya, sewaktu mengaspal jalanannya, gimana??? ada kesulitan tidak??? hahahaha....Tx.

    ReplyDelete
  34. efan said :

    duh kelamaan ga baca ni blog jadi ektinggalan nih..

    tapi tetep aja bagus2 artikelnya bang...
    saya suka sekali... kalo masalah misteri2 dunia saya emank sangat tertarik.. kalo masa ufo saya kurang bang..
    keep posting bang.. di tunggu req posting saya bang..
    heheheh "P

    ReplyDelete
  35. mantab bos.. like tis..
    tlg posting situs2 jaman kerajaan di indonesia dong bos..
    biar qta smua tahu sejarah nenek moyang qta..

    ReplyDelete
  36. luar biasa.. tapi bagaiamana bsa itu gambar yg terakhir tidak terlihat seperti rata?






    -Hendrik-

    ReplyDelete
  37. mantap ...
    serua kalo tiap hari bisa baca cerita2 misteri n aneh2 gitu..
    heheee.........



    -ricisan-

    ReplyDelete
  38. mantap gan ulasannya

    ReplyDelete
  39. menarik...menarik...

    ReplyDelete
  40. koreksi bos...buku urantia tu katanya buku yg dibikin ato ditulis oleh manusia setengah alias antara manusia dan malaikat (jin )...
    trus di dalam buku tu klo ga salah ...
    dikatakan kurang lebih ada 7 triliun planet ato galaksia dan ada juga makluk yg hidup tanpa udara ato oksigen yg katanya di dekat urantia (bumi)

    from : N.O

    ReplyDelete
  41. kok saya masih agak bingung ya? hehehe.... soalnya berkali-kali liat gambarnya kayaknya nanjak deh.

    tolong bung enigma yakinkan saya. (maksudnya biar saya ngeh...)

    thanks banget bung.

    -JV-

    ReplyDelete
  42. @N.O : Kamu benar. memang disebut begitu. Tapi kalau kamu baca isinya, maka kamu akan mengetahui bahwa buku itu sama seperti buku kegamaan bagi pengikutnya. Perbedaannya, mereka tidak membentuk agama baru, tetapi hanya sebuah organisasi. Sebenarnya, saya sudah mendownload buku itu dan membaca sebagian isinya.

    ReplyDelete
  43. Mas, saya menemukan artikel tentang tanjakan di Gunung Kelud di: http://tccjatim-wates.blogspot.com/ Tapi saya juga ga yakin kalau itu tanjakan anti gravitasi. Cuma coba cari, mas. Hhe.

    ReplyDelete
  44. @JV : haha. percaya deh, saya juga susah untuk percaya.

    ReplyDelete
  45. Bang request tentang bangsa Troy dong. Beneran ada pa nggak sih?

    ReplyDelete
  46. owh....
    klo boleh aku minta link dowld nya donk bos,urantia book penasaran mw baca apa isi ???
    karna aku ga prnh baca isi nya...trus ak prnh denger klo kitab visar tu bagian dr injil ???
    maap bukan sara tp penasaran

    ReplyDelete
  47. Ini link download buku urantia :

    http://www.urantia.org/sites/default/files/docs/UF-ENG-001World-2009-SRT-TXT.zip

    soal Kitab Visar saya belum pernah denger. Kalaupun ada saya yakin bukan bagian dari injil.

    ReplyDelete
  48. Aq pernah liat di acara Dorce show. Tempatx di Arab ato Mesir aq lupa. Tp disana, yg aq liat di tv itu, tdk ada pohon2 tinggi mas. Tanah Gurun. Jd g ada horizon ato ilusi optik khan. And wkt itu mobil ya jalan sendiri tanpa disetir.

    ReplyDelete
  49. @ipolov3 : kamu baru saja memberikan jawaban atas pertanyaan kamu sendiri. Nih saya kutip :

    "Jd g ada horizon ato ilusi optik khan"

    Tidak perlu pohon, Horizon yang terganggu sudah cukup untuk membuat ilusi tersebut. Memang semua mobilnya tidak disetir. Tapi mesin dimatikan, giginya dinetralkan dan rem dilepas.

    ReplyDelete
  50. @Inoshi :
    gak perlu menggunakan orang buta untuk membuktikan jalan menanjak atau menurun..

    kalau kita memejamkan mata kita akan tahu mana jalan yang menanjak dan mana yang menurun, karena pada dasarnya semua manusia memiliki insting yang sama dalam menilai jalan mana yang menanjak dan menurun.

    ReplyDelete
  51. seperti biasa "enigma" memeng oyeeee.manteb boss tengkyu

    ReplyDelete
  52. ibu saya pernah cerita klo di daerah arab ada daerah yg punya magnet yg kuat. katanya ada mobil yang bisa mundur2 sendiri. Apakah itu termasuk gravity hills ya?

    ReplyDelete
  53. Wogh.. oh ya , bkankah ini mirip fenomena yg ada di museum ilmu pengetahuan ? yg TMII , yang ada bola bisa naik sendiri ke pipa , yg melawan hukum gravitasi itu ,,
    brarti bkan ilusi optik ... tp ilusi optik jg masuk akal... ahh.. jd bgung

    ReplyDelete
  54. hmm, penjelasan yang masuk akal. dan menarik sekali quotenya ya. antara persepsi dan realita. klo dikembangkan ke arah filsafat, sepertinya menarik. hehee

    ReplyDelete
  55. sebenarnya gampang untuk mengetesnya. kita ambil sifat air aja. misalkan kita taruh akuarium atau yg lainnya dan letakkan di jalan tsb, maka akan terlihat mana yg naik dan mana yang turun..... seperti waterpass gitu....

    ReplyDelete
  56. Seperti yang saya tulis di atas, air mengalir ke arah jalan yang "menanjak". sama seperti mobil. Jadi kesimpulannya, jalan itu memang menurun sebenarnya.

    ReplyDelete
  57. terimakasih.. telah membuat fisika yg saya benci jadi menyenangkan..

    -seravina-

    ReplyDelete
  58. WOOWW...THAT'S ONE HELL OF ILLUSION...

    ReplyDelete
  59. baru tahu aku....
    hehehe...
    jadi pohon2 dan tiang2 listriknya yang miring ya...

    ReplyDelete
  60. matahari di pagi hari terlihat lebih besar dari pada matahari di siang hari, padahal tidak, coba ukur sendiri ya.....have u seen that...!!!???

    ReplyDelete
  61. kenapa gak di test pake waterpas ya??
    klo ada tukang bangunan pasti bawa tuh alat :p~

    ReplyDelete
  62. sudah. dan waterpass menunjukkan bahwa jalan yang sepertinya menanjak tersebut memang ternyata menurun.

    ReplyDelete
  63. wah kayak yang di arab tapi kalau ini tipuan mata

    ReplyDelete
  64. Apakah konsep mystery spot sama seperti gravity hill atau ada penjelasan lainnya?

    ReplyDelete
  65. kok pohonnya bisa miring semua?

    ReplyDelete
  66. bung enigma mungkin lupa kalao manusia mendeteksi kemiringan tidak hanya melalui indera penglihatan. tetapi juga melalui indera keseimbangan yang ada di tuba eustachius di telinga. jadi kalau kemiringan di mysteri hills hanya akibat ilusi penglihatan, saya kurang yakin. kecuali bung enigma sudah pernah hadir di tempat itu dan merasakan sendiri bahwa indera keseimbangan tidak bisa merasakan kemiringan jalan.

    ReplyDelete
  67. @anonymous :bung enigma mungkin lupa kalao manusia mendeteksi kemiringan tidak hanya melalui indera penglihatan. tetapi juga melalui indera keseimbangan yang ada di tuba eustachius di telinga.

    Ketika seseorang masuk ke mobil dan merasakan mobil meluncur, mereka merasakan mobil itu meluncur turun.Tidak pernah ada yang merasakan mobil itu meluncur naik. Jalan itu memang hanya "terlihat" naik.

    ReplyDelete
  68. Bahas soal X Files dong ?? Di FBI sono ada ga departemen ini ??

    by : Delly

    ReplyDelete
  69. kagak ada hubungannya ma gravitasi dunk??
    btw...it's nice theory..
    kpn2 kl ke t4 begituan bawa aja waterpass...

    ReplyDelete
  70. rogue,
    mas enigma, aq sngat antusiaz bnget ama blog mas, n ini comen prtama aq, btw mas aq mw mnta tolong nich, mnta diajarin untuk buat blog donk?! N gmna carax dpet info yg mnarik, this my email:alveybnget@gmail.com
    jg krimin no hp mas enigma ya! Mntol ya mas tutorial cara nge buat blog ya ma!! Thank sblumx!

    ReplyDelete
  71. Di arab ada juga kan...orang2 nyebutnya jabbal magnet...tapi nama asli tempatnya ga tau...ortu ane pas ke sana ngebuktiin...

    ReplyDelete
  72. nais gan.ya coba ja pake altimeter...pasti kelihatan apa jalannya menurun pa datar.....

    ReplyDelete
  73. Tp yang di korea itu bener2 menanjak lho? Ummm, gw liat di TV sih. Hehee

    ReplyDelete
  74. Keren boq! Jd gk ada dong gravity hillnya?

    ReplyDelete
  75. gravitty hill mungkin hanyalah sesuatu seperti fatamorgana..

    ReplyDelete
  76. tommy yudha sidhartaMarch 23, 2010 at 8:20 PM

    setelah membaca gravitty hill di atas...saya jadi bertanya - tanya...bagaimana dengan batu melayang di yerusalem ( kalau ngga salah )...apakah melawan gravitasi atau ilusi semata...tolong om enigma bahas ya...please

    ReplyDelete
  77. ooooooh..
    jadi karena ngeliatnya diturunan, yang tadinya datar jadi keliatan nanjak...
    gitu kan ??

    ReplyDelete
  78. persis seperti yg terjadi di jabal magnet

    ReplyDelete
  79. oh ilusi optik.

    ternyata mata dan otak manusia mempunyai kelemahan dalam menangkap persepsi yg rancu

    ReplyDelete
  80. Oleh2 dari jamaah umroh yang berkunjung ke sekitar laut merah, juga mengalami fenomena tersebut, bis di matikan , sopir melepas rem dan kemudi, tp bis bergerak menanaja...
    (diagnosanya disebabkan medan magnet dari lempeng bebatuan) ato munkin memang betul jaman purba dulu meccah dan sekitarnya sebagai kutub magnet bumi, subhanallah

    ReplyDelete
  81. bang, boleh di copas ga??
    soalnya ini menarik buat saya.. saya akan mengedit sedikit dan mencantumkan sumbernya..
    nanti kalo diijinkan, baru saya post..

    ReplyDelete
  82. tulisan tulisannya bagus meski ada sebagian yg kurang lengkap. tapi bagus sekali, dibanding blog2 copi paste lain. Dulu saya selalu update Kumpulan Misteri Dunia, tapi sekarang di mana penjaganya, apa dia melintas mesin waktu, lupa tombol baliknya.
    begini tolong bahas dong yang Misteri suara dari penghuni kubur/neraka di pertambangan Siberia.
    org2 kok mengira hoaks ya. tapi gue yakin itu beneran nyata. soalnya yg dengar orang2 nggak ngerti agama alias atheist tulen.
    kalau yg dengar orang2 beragama mungkin subyektif penilaiannya.

    ReplyDelete
  83. Maaf bung enigma saya mennggunakan link nama saya, untuk sekedar memberi informasi sekaligus menanyakan fenomena di gunung kelud ini.. Termasuk gravity hill gak yah? terimakasih sebelumnya.

    ReplyDelete
  84. klo jabal magnet termasuk tipuan mata ga ya??

    ReplyDelete
  85. hm...saya punya analisis yang berbeda mengenai misteri ini. di kampus saya juga sering membahas misteri ini dengan dosen maupun teman kuliah saya. di bidang perkuliahan saya yaitu geodesi dikenal dengan yang namanya geoid. singkatnya Geoid disebut sebagai model bumi yang mendekati sesungguhnya yang dapat didefinisikan sebagai bidang ekipotensial yang berimpit dengan permukaan laut pada saat keadaan tenang dan tanpa gangguan.
    tapi yang akan saya jelaskan disini bukan tentang geoidnya tapi lebih merupakan bidang ekipotensialnya...

    bidang-bidang ekipotensial tersebar di seluruh permukaan bumi, baik di udara air ataupun di dalam tanah. namun nilainya tidaklah sama dikarenakan ketidakseragaman sebaran densitas massa bumi. jadi nilai suatu ekipotensial di suatu lokasi di bumi dipengaruhi oleh densitas massa bumi di lokasi itu juga. selain itu, di pelajaran fisika dapat dijelaskan bahwa air mengalir dari ekipotensial yang tinggi ke rendah.

    nah jika suatu lokasi terdapat selisih ekipotensial yang ekstrim maka air akan bergerak ke arah ekipotensial yang rendah walaupun kondisi geologi "ekipotensial yang tinggi" lebih rendah dari "ekipotensial yang rendah". jadi jangan heran jika anda melihat air yang mengalir ke posisi yang lebih tinggi (tapi tidak akan seektrim seperti mengalir tegak lurus 90 derajat ke atas karena masih kalah dengan gaya gravitasi). nah ini juga berlaku juga untuk kasus-kasus diatas. apalagi di daerah katulistiwa, peristiwa ini tentu lebih banyak karena dibantu juga dengan gaya sentrifugal bumi yang berlawanan dengan gaya gravitasi.

    yah ini cuma sebatas pendapat saya.

    btw saya baru 3 hari mengenal blog om enigma tapi saya langsung jatuh hati. saya suka dengan cara penyampaian om enigma yang tidak memihak tapi berdasarkan fakta, tidak kurang - tidak lebih. terus maju buat om enigma. saya tunggu info-info menarik lainnya.

    ReplyDelete
  86. beuh asem....
    hebat bangetz alam nhe

    ReplyDelete
  87. jadi males tidur gara2 bca2 di blog ini...
    sumpah,seru banget om...
    gini om,gw prnah bca s mjlah.tu tmptnya d mekah..mobil bis yg lgi jlan tau2 mesinnya mati sndiri,g' bisa lagi di start.tapi mobilnya g, brenti,mlah kcpatannya smpe 150 mph.sopirnya cm belok2 sma ngerem2 ja,biar g' trllu ngebut..
    di mjlah itu,ktnya tu pngaruh magnet bumi.gw tau klo magnet itu mmang bisa bwt mesin mobil mati,jadi wktu itu gw prcya aja.tapi pas bca artikel ini,gw jadi bngung,apa itu gra2 magnet,atau sma dengan yg di gravity hill???
    -HeruE

    ReplyDelete
  88. Terbukti otak dan pandangan kita terbatas...

    ReplyDelete
  89. bahas tentang penyihhir dong :)

    ReplyDelete
  90. kalau di arab itu mah kena sama magnet bukan graviti hill

    ReplyDelete
  91. kebenarannya bisa ditest dengan melihat permukaan air dalam gelas,.,.

    ReplyDelete
  92. menarik banget nih, tapi saya masih kurang puas, soalnya cuman faktor "mata" saja yang dikupas. sedang jalan yg naik dan turun bisa digunakan indikator lain selain mata, misal dgn jalan kaki, atau mengendarai kendaraan sangat berbeda rasanya antara menurun atau menanjak. bisa kita rasakan langsung.

    ReplyDelete
  93. waaah...
    smua info2nya bgs2 gan..:)

    ReplyDelete
  94. Semua rahasia yang ada di langit dan di bumi biarlah Allah saja yang mengetahui. :)

    ReplyDelete
  95. nukedevil said,,,,,,

    profiling a.crowley dong bang... doi jenius gila atau alien tulen...??

    ReplyDelete
  96. Enigma:
    "Namun, ilusi optikal yang ada di Gravity Hill tidak tercipta akibat pengaturan dan desain manusia. Alam dengan caranya yang unik memutuskan untuk memberikan sedikit hiburan kepada manusia."

    Suka deh..

    ReplyDelete