Tuesday, November 24, 2009

Foo fighters - objek-objek terbang misterius pada masa perang dunia II

Ketika membaca dua kata pertama pada judul di atas, mungkin kalian mengira blog enigma telah berubah menjadi blog yang membahas musik. Sebenarnya tidak. Saya masih menulis soal misteri. Selama ini foo fighters memang lebih dikenal sebagai nama sebuah grup musik. Namun sesungguhnya nama itu telah digunakan pada masa perang dunia II sebagai julukan terhadap objek-objek terbang misterius yang sering terlihat oleh para pilot pesawat tempur.


Selama perang dunia II, pertempuran udara sering terjadi antara pihak Amerika dengan pihak Jerman. Dan pada saat itulah pilot dari kedua belah pihak mengalami perjumpaan dengan objek-objek misterius di udara. Peristiwa ini dianggap sebagai salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah ufo dan hingga saat ini fenomena ini masih belum terpecahkan.

Kisah resminya dimulai pada November 1944. Waktu itu satu armada pesawat sekutu sedang melakukan penerbangan melintasi wilayah Jerman pada malam hari. Tiba-tiba salah seorang pilot menyaksikan sebuah objek bulat bercahaya sedang membuntuti armada mereka. Pilot itu mendeskripsikan objek tersebut seperti bola api bercahaya dengan sinar berwarna merah, putih dan kuning. Tidak berapa lama kemudian, objek itu melakukan manuver dan menghilang begitu saja.

Penampakan ini menandai dimulainya sebuah fenomena misterius yang disebut foo fighters.

Pihak sekutu sama sekali tidak mengetahui identitas objek tersebut. Pada penampakan tersebut, objek itu terbang dengan mengikuti formasi armada pesawat, seakan-akan dikendalikan oleh tangan tak terlihat. Objek itu juga tidak terlihat mengancam pesawat-pesawat lainnya.

Pada mulanya, militer sekutu mengira bahwa objek tersebut adalah sebuah pesawat mata-mata atau senjata rahasia Jerman. Namun tidak lama setelah itu, pihak Jerman dan Jepang melaporkan penampakan yang sama.

Sekarang kedua belah pihak menyadari bahwa mereka sedang berhadapan dengan sesuatu yang lain.

Walaupun legenda foo fighters secara resmi dimulai pada tahun 1944, namun penampakan objek-objek aneh di langit telah mewarnai masa perang dunia II dari sejak tahun 1941.

Misalnya, pada pertengahan tahun 1942, seorang pilot pesawat tempur Australia yang sedang berpatroli di atas semenanjung Tasmania menyaksikan sebuah objek bulat berwarna perunggu bermanuver mendekati pesawatnya. Pilot tersebut memperkirakan objek tersebut memiliki panjang 45 meter dengan diameter 15 meter dan memiliki kubah kecil di atas pesawatnya. Selama beberapa saat, Objek itu terlihat hanya seperti mengamat-ngamati, lalu dalam sekejap menghilang begitu saja.


Apabila dalam beberapa kesempatan para saksi mata hanya menyaksikan satu objek, maka satu armada objek ini pernah terlihat oleh militer Amerika pada bulan Agustus 1942. Saat itu sekitar 150 objek berwarna perak terang terlihat di langit oleh militer Amerika yang sedang bermarkas di Solomon Island. Objek-objek tersebut tidak memiliki ekor atau sayap, namun bergerak dengan lambat di udara.

Lalu pada Desember 1942, seorang pilot Inggris yang sedang terbang melintasi Perancis dengan pesawat Hurricane Interceptor tiba-tiba menyaksikan dua cahaya melesat dari arah bumi menuju ketinggian pesawatnya di sekitar 7.000 kaki. Pada awalnya ia mengira kedua cahaya tersebut sebagai api pemancar. Namun kemudian, ia segera menyadari bahwa objek tersebut bukan seperti yang dipikirkannya. Kedua cahaya tersebut tiba-tiba berhenti melesat dan mulai terbang mengikuti pesawatnya hingga beberapa mil.

Ketika penampakan ini pertama kali dilaporkan, para peneliti menganggap para pilot pesawat tempur hanya mengalami halusinasi akibat disorientasi. Namun puluhan tahun kemudian, anggapan ini dibantah oleh pihak militer Inggris. Pada tahun 1990-an, militer Inggris merilis dokumen rahasia yang menyebutkan adanya perjumpaan-perjumpaan dengan objek misterius ini.


Contohnya, menurut dokumen itu, pada tanggal 28 November 1942, pesawat tempur Inggris yang melintasi kota Turin menyaksikan sebuah objek terbang tak dikenal. Panjang objek itu sekitar 60-90 meter dengan diameter sekitar 15 meter. Kecepatan objek itu diperkirakan mencapai 500 mil perjam dan memiliki empat cahaya merah di sepanjang tubuhnya. Sang pilot yang bernama Captain Lever mengakui bahwa ia pernah menjumpai objek serupa tiga bulan sebelumnya di utara Amsterdam.

Masih dari dokumen yang sama, Para pilot pesawat tempur Inggris juga melaporkan adanya objek-objek serupa pada 26 Mei 1943 di Essen, Jerman. Salah seorang pilot angkatan udara Charles Bastien mendeskripsikan objek tersebut dengan kalimat :

"Dua bulatan seperti kabut yang bercahaya terbang dengan kecepatan tinggi dan dapat mengubah arah dengan tiba-tiba."

Dalam banyak kasus foo fighters, objek misterius tersebut boleh dibilang tidak pernah mengganggu pesawat-pesawat militer. Namun sebuah kisah menarik diceritakan oleh Leonard Stringfield, seorang pensiunan angkatan udara yang beralih menjadi ufolog.

Ia mengaku juga pernah menjumpai objek serupa di atas Iwo jima ketika sedang menerbangkan Curtiss Wright C-46 Commando. Objek yang dilihatnya berbentuk seperti tetesan air mata berwarna putih terang.


Leonard juga mengatakan bahwa instrumen navigasi pesawatnya menjadi kacau untuk sesaat ketika objek itu muncul. Namun sesaat kemudian objek tersebut menghilang dan instrumen pesawat kembali normal.

Nama Foo Fighters kemudian menjadi sangat dikenal setelah pada 15 Januari 1945, Majalah Time mengangkat kisah ini dengan judul artikel "foo fighter". Artikel itu menceritakan bahwa "sekumpulan bola api" di langit mengejar pesawat-pesawat tempur Amerika pada malam hari selama berbulan-bulan. Masih menurut majalah Time, fenomena itu muncul dalam berbagai variasi, namun para pilot umumnya setuju bahwa cahaya-cahaya aneh itu membuntuti pesawat mereka dalam jarak dekat.

Pada satu kesempatan, sebuah pesawat B-29 disebut berhasil menembak salah satu objek misterius tersebut. Objek itu terpecah menjadi beberapa potongan dan jatuh ke bumi. Namun tidak ada keterangan lebih lanjut dari pihak militer.

Mereka yang meneliti fenomena ini mengajukan beberapa kemungkinan mengenai identitas foo fighters, mulai dari pelepasan listrik dari sayap pesawat hingga fenomena alam yang disebut ball of lightning.

Namun, dari antara semua teori tersebut, ada satu yang menarik, yaitu teori yang dikemukakan oleh seorang penulis bernama Renato Vesco. Ia mengatakan bahwa objek tersebut adalah senjata rahasia Nazi. Menurutnya, foo fighters adalah sebuah jet yang bernama feurball (fireball) yang diluncurkan dari darat.

Jet ini yang dikendalikan langsung oleh perwira SS memiliki bentuk seperti tempurung kura-kura. Tabung Klystron yang ada di dalam peralatan itu dikombinasikan dengan bahan bakar jet akan membuat objek itu terlihat bercahaya.

Tujuan jet ini jelas, untuk mengganggu konsentrasi para pilot pesawat tempur musuh. Menurut Vesco juga, elektrostatik di dalam jet dapat mengacaukan sistem penyalaan mesin pesawat bomber. Ini mungkin menjelaskan mengapa dalam beberapa kesempatan mesin pesawat tiba-tiba mati ketika berjumpa dengan objek ini. Tapi entah darimana Vesco mendapat informasi ini karena sampai sekarang tidak ada bukti bahwa pihak Nazi memiliki jet misterius ini.

Dan sama seperti kisah-kisah perjumpaan dengan ufo yang tidak terpecahkan lainnya, kisah foo fighters yang luar biasa ini berakhir hanya di literatur-literatur para peneliti ufo.

(wikipedia, ezinearticles.com, ufocasebook.com)

Share on Facebook
Bookmark and Share

Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.

23 comments:

  1. wow, ternyata memang yah dari dulu UFo emang selalu misterius. Nice Post!
    -Hendrik-

    ReplyDelete
  2. Seru.. Wah mas boleh juga tuh, klo lagi kehabisan ide yang misteri2, bisa nge-review soal band2 luar negeri..

    Contoh, Green Day: Benarkah lagu wake me up when september end diciptakan untuk mengenang peristiwa 911?

    Hehe...

    ReplyDelete
  3. nenekku juga pernah cerita tentang ini,,katanya feurball itu milik uni soviet,,ketika paman dari nenek sy menjadi tawanan perang unisoviet,dia pernah melihat psawat bercahaya berbentuk pringan sedang sedang menuju ke arah Selatan siberia,tepatnya menuju arah danau baikal,,kurang lebih sperti itu,,,o ya,,prcaya atau tidak saya masih ada hubungan dara dengan HITLER,,klarifikasi:Hitler meninggal di Sumbawa besar(Nusa tenggara Barat),,setiap stahun sekali kami melayat ke makamnya,,disebuah desa kecil disana,,,sya tidak bsa menjelaskan lebih jauh,,karena ini merupakan rahasia keluarga.

    ReplyDelete
  4. Land Lord, Lawie Said

    @ Brpa's : Menarik ......,setelah Nusantara adalah Atlantis, maka Hitler wafat di NTB, bung enigma ada penjelasan?

    @ enigma : terimakasih atas posting2an nya, tapi sepertinya bung enigma jarang membahas tentang mistery lokal ya?

    Kamsia Pisan.

    ReplyDelete
  5. oiii brooo... gw copy neh posting nya yhaa

    tenank gw cantumin sumber nya koq...

    ReplyDelete
  6. bos, bagaimana dengan rekaman video youtube tentang pesawat ufo buatan nazi?apakah ini bisa menjelaskannya?

    ReplyDelete
  7. gk mungkin lah tu pesawat nazi, sy kok gk percaya ya, saya lebih percaya klo tu mmg UFO, perang dunia ke II tu kan teknologi pesawat jg blom canggih2 amat ya, masak sih nazi bisa buat pesawat jet yg secanggih tu

    ReplyDelete
  8. artikel menarik bang..tapi semenjak di post saya baru sempet baca ini...bang saya punya award untuk abang....tolong di terima yah....:)

    ReplyDelete
  9. heeeebaaaattttt........
    UFO sudah ada saat WWII.....

    ReplyDelete
  10. kalo penerbangan domestik jaman sekarang gmn ?

    ReplyDelete
  11. wah saya punya bukunya ini mas.. gak salah lagi masnya ngambil dari buku itu kan, hehehee

    ReplyDelete
  12. maaf @Enigma Out of topic dikit, ketika blogspot ga bisa diakses, blog enigma malah bisa dibuka.

    @Enigma, bisa minta tolong tuk membahas The Orion Conspiracy dong...please

    ada temen saya yang bahas, tapi belum memuaskan disini http://islamabangan.wordpress.com/2009/11/22/the-orion-conspiracy/

    ReplyDelete
  13. @Brpa's nanya nih...benarkah ayahnya hitler berasal dari masa depan?

    kalo privacy, email saya qarrobin.djuti@yahoo.co.id

    ReplyDelete
  14. lama ngga mampir di blognya enigma...
    makain mantep aja brow artikel2nya,,,,

    ReplyDelete
  15. enigma sadar ngga klo alexa rank km dan nympe 62 ribuan, tuh termasuk rank alexa yang dahsyat loh buat blog indonesia...
    salut deh...

    ReplyDelete
  16. Blog Enigma tiap hari saya buka nunggu updateannya slalu ok.
    Foo fighters kayak cahaya marfakah?

    ReplyDelete
  17. masukin artikel ttg dokumen2 ufo dari negara2 eropa yg udh mulai membukanya dong,,,,, soalnya banyak banget kan? dan semuanya pake bhs inggris [males translatenya] byk istilah2 yg gk ngerti artinya, dan blm byk yg tau isi2nya,,, penasaran bgt nih,,,

    klo yg ini udh tau dr dulu boss,,,

    ReplyDelete
  18. mmm... bs jd itu memang produknya eyang Nikola Tesla yg dipake sama nazi ya... krn alat yg canggih berteknologi elektromagnetik ya :)

    ReplyDelete
  19. He..he..mantabs mas...dari dulu emang ane paling demen sama cerita foo fighters...

    ReplyDelete
  20. Gue spertinya pernah liat di surabaya tepatnya di bandara juanda
    tapi itu aku kira bukan ufo emang sih lajunya cepet trus manuvernya bagus tapi setelah melakukan manuver itu objek itu mrnghilang.....

    apakah itu UFO atau tidak saya tidak tahu........

    thanks ceritanya diatas.........

    ReplyDelete